Pertemuan mencong 16 januari 2017

Dengan segala tekad dan upaya kami akan terus berjuang demi persatuan keluarga besar IKARGO. Pada senin malam 16 januari 2017 lagi-lagi mas 'emon' selaku kordinator wilayah untuk IKARGO (rantau) mengajak untuk ngopi bareng. Kali ini merupakan pertemuan ke dua setelah konsolidasi IKARGO yang ada di perantauan. Dan bertempat yang berbeda. Hanya bergeser sedikit yaitu di salah satu kedai kopi di jl.KH.mencong. snagatlah terhormat karena pertemuan pada malam itu di hadiri langsung oleh wakil ketua IKARGO beserta rombongannya. Di antaranya yang hadir pada pertemuan malam itu adalah mas emon, dailami, gunanto, nunung, gita, di susul oleh mas agus (karneli) dan indra (chow).

Keterangan: dari kiri ke kanan layar gita, nunung, emon, gunanto
(pertemuan mencong)

Keterangan: dari kiri ke kanan berputar mas emon, gunanto, dailami, gita, nunung
(pertemuan mencong)

Tak sia-sia. tiap kali mengadakan pertemuan-pertemuan kecil selalu melahirkan poin-poin penting untuk IKARGO. Banyak hal yang kita perbincangkan pada malam itu yang kami simpulkan menjadi tiga poin. Dan ada beberapa yang mungkin nanti bisa di ambil dari pengalaman mas agus(karneli) yang juga ikut bercerita pada pertemuan itu. Sayangnya pas pengambilan gambar beliau belum datang.


Poin-poin penting pada pertemuan mencong 16/01/2017

1. menentukan waktu perkumpulan besar yaitu pada tgl 29/01/2017 + penarikan (....)
2. pos penarikan per wilayah (belum di tetapkan siapa-siapa nya)
3. menetapkan inung sebagai pemegang keuangan IKARGO di perantauan

Keterangannya:

>Pada poin pertama: untuk tempat yang akan di pakai atau di pergunakan adalah nanti yang tertera pada lembar undangan yang akan kami bagikan bersamaan selebaran yang di kirimkan dari kampung.

>pada poin kedua : pada pertemuan yang nanti akan di selenggarakan kita akan menentukan pos-pos atau orang yang akan memegang uang pada suatu tempat atau daerah.

Misalnya di petamburan, sebagai pos adalah irvan. Tiap-tiap anggota yang berada di daerah petamburan dan sekitarnya memberikan iuran ikargo kepada irvan lalu kemudian di serahkan atau di ambil oleh humas yang bertugas.

Dan pada tiap-tiap daerah memiliki pos masing-masing. Hal itu bertujuan untuk mempermudah kinerja sebagai humas.

>dan poin ke tiga : ini merupakan kehendak pak korwil yaitu demi menjaga keamanan dalam mengelola keuangan IKARGO

Setelah kurang lebih 4jam berlalu yaitu dari jam 19:30 - 23:30 dan malam semakin dingin pemirsahh.. Dan karena ada beberapa anggota yang notabene adalah kaum hawa, pertemuan pun di nyatakan usai.
Dan hanya itu yang dapat kami sampaikan. Jika ada hal yang lucu mohon untuk di tertawakan.
Sekian dan

======= TERIMAKASIH =======